Panel surya terbuat dari apa dan bagaimana cara kerjanya?
Sel surya dibuat terutama dari silikon, unsur kimia dengan sifat konduktif. Paparan cahaya mengubah karakteristik listrik silikon, yang menghasilkan arus listrik.
Sel adalah kotak kecil silikon (sekitar 6" x 6" atau 5" x 5") dengan pelat kontak listrik di mukanya.
Panel surya
dibuat dengan meletakkan kisi-kisi sel ini pada lembar belakang pelindung dan menutupinya dengan kaca di bagian depan.
Dibutuhkan beberapa panel untuk memberikan daya ke rumah atau kantor biasa. Kumpulan panel di sistem Anda disebut array. Panel yang dihubungkan ke inverter yang sama dikenal secara kolektif sebagai rangkaian panel. (Inverter memiliki ukuran string maksimum, batas atas jumlah panel yang dapat mereka dukung.)
Misalnya, Anda mungkin memiliki sistem dengan tiga inverter yang mendukung tiga string masing-masing 10 panel, yang disatukan untuk membuat array 30 panel.
Berapa lama panel surya bertahan?
Berdasarkan produsen yang berbeda, mereka memberikan jaminan efisiensi setidaknya 80% selama 20-25 tahun di bawah garansi
panel surya
itu .
Bahkan garansi sudah habis, panel tetap bekerja dengan output yang berkurang. Sebuah panel yang diberi nilai 320 watt, misalnya, masih akan menghasilkan 256 watt output pada tanda 25 tahun.
Panel cenderung sangat andal. Sebuah studi oleh NREL (Laboratorium Energi Terbarukan Nasional) menunjukkan bahwa lebih dari 75% panel mengungguli garansi mereka. Namun, bagian lain seperti inverter dan baterai memiliki umur yang lebih pendek. Bagian-bagian ini setidaknya satu kali harus diganti selama masa kepemilikan, dan penggantian tersebut harus memperhitungkan biaya total selama masa pakai sistem.
Inverter dijamin selama 5-10 tahun berdasarkan produsen yang berbeda. Jadi, aman untuk mengatakan, perlu mengganti inverter sekali atau dua kali dalam umur sistem. Baterai timbal-asam biasanya bertahan 3-7 tahun tergantung pada seberapa baik mereka dirawat. Baterai lithium bergaransi 3-10 tahun.
Seberapa besar panel surya?
Panel datang dalam dua konfigurasi standar: 60-sel atau 72-sel. Panel 60-sel berukuran 39" kali 65", sedangkan panel 72-sel berukuran 39" kali 77". Pada kenyataannya, dimensi ini dapat berfluktuasi hingga satu inci karena produsen menggunakan ukuran bingkai yang berbeda. Tetapi tata letak sel 60 dan 72 distandarisasi di seluruh industri. Ada juga opsi yang lebih kecil untuk penggunaan RV / seluler, dan beberapa perusahaan sedang bereksperimen dengan panel 96-sel yang lebih besar, tetapi ukuran ini tidak cukup umum untuk distandarisasi saat ini.
Apa saja jenis panel surya yang ada di pasaran?
Sel mono dipotong dari satu sumber silikon, sedangkan sel poli dibuat dengan memadukan beberapa bit silikon ke dalam satu sel.
Karena komposisi sel poli kurang “murni”, rata-rata mereka cenderung sedikit kurang efisien. Namun, ini bukan aturan yang keras dan cepat, karena faktor lain juga mempengaruhi efisiensi sel surya.
Bagaimana efisiensi panel surya diukur?
Konsep
efisiensi
panel surya
sering disalahpahami. Sebagian besar panel memiliki peringkat efisiensi dalam kisaran 15-25%, yang terdengar sangat rendah tanpa konteks.
Beberapa orang mendengar ini dan berpikir, mereka hanya mendapatkan 20% dari produksi dari panel? "Itu terdengar seperti pemborosan." Asumsinya, panel 100 watt hanya akan menghasilkan daya 20 watt, tetapi bukan itu yang kami maksudkan jika berbicara tentang efisiensi.
Pada kenyataannya, peringkat efisiensi mengukur seberapa banyak energi potensial matahari diubah menjadi tenaga surya. Menggunakan contoh yang sama, panel 100 watt dengan peringkat efisiensi 20% akan menyerap 20% dari potensi daya berkelanjutan 500 watt yang berasal dari matahari.
Jangan terlalu memikirkan efisiensi panel. Satu-satunya manfaat nyata dari panel yang lebih efisien adalah panel tersebut memuat lebih banyak solar di ruang yang lebih sedikit.
Panel efisiensi tinggi
penting jika sistem mencoba membangun di ruang sempit, tetapi tidak ada yang salah dengan membangun array yang lebih besar dengan panel yang kurang efisien. Opsi terakhir biasanya mengurangi biaya keseluruhan sistem (karena panel yang kurang efisien memiliki biaya per watt yang lebih rendah, semua hal lain dianggap sama).
