Tegangan rendah:

Tegangan (V) adalah ukuran beda potensial antara dua titik dalam medan listrik. Tegangan cukup rendah sehingga dianggap aman untuk penggunaan rumah tangga di dalam ruangan dan biasanya 120 volt atau kurang.

UPS tegangan rendah:

Catu daya tak terputus yang mempunyai tegangan rendah disebut UPS tegangan rendah. EverExcced menawarkan UPS online tegangan rendah independen dengan efisiensi tinggi dan kualitas tinggi yang dirancang dalam bentuk UPS modular, UPS rak dan UP menara . UPS satu fasa dan tiga fasa juga tersedia untuk negara-negara yang juga menggunakan tegangan rendah.

Di sebagian besar negara, pasokan listrik berkisar antara 220 dan 240 volt (50 atau 60 Hz); negara-negara yang beroperasi dengan tegangan 100-127 volt jauh lebih sedikit. Ada sekitar 40 negara yang menggunakan arus 60 Hz sedangkan sisanya biasanya menggunakan arus 50 Hz. Daya satu fasa terutama digunakan untuk keperluan rumah tangga (seperti pemilik rumah dan apa yang biasa Anda temukan di hotel) sedangkan daya listrik 3 fasa menyediakan daya yang lebih stabil dan tugas berat untuk sebagian besar aplikasi industri seperti pabrik, fasilitas komersial, pusat data, menara telekomunikasi, rumah sakit, pengolahan makanan, dan pembangkit listrik utilitas.

Mengapa tidak ada tegangan standar di seluruh dunia?

Eropa dan sebagian besar negara lain di dunia menggunakan voltase yang dua kali lipat dari AS. Tegangannya antara 220 dan 240 volt, sedangkan di Jepang dan sebagian besar Amerika tegangannya antara 100 dan 127 volt.

Awalnya Eropa 120 V juga, sama seperti Jepang dan AS saat ini, tetapi peningkatan voltase dianggap perlu untuk mendapatkan lebih banyak daya dengan rugi-rugi lebih sedikit dan penurunan voltase lebih sedikit dari diameter kawat tembaga yang sama. Pada saat itu, AS juga ingin melakukan perubahan, namun karena biaya penggantian semua peralatan listrik, mereka memutuskan untuk tidak melakukannya. Pada saat itu (50an-60an) rata-rata rumah tangga di AS sudah memiliki lemari es, mesin cuci, dll., namun tidak di Eropa.

AS, Meksiko, Kolombia, Venezuela, Samoa Amerika, Brasil, Bahama, Bermuda, Republik Dominika, Jepang, Ekuador, Honduras, Panama, dan lebih banyak negara lain kini menggunakan UPS tegangan rendah.

Di negara-negara yang tegangan listriknya lebih tinggi, kehilangan energi lebih rendah, namun risiko cedera jauh lebih tinggi.